Menjelang LKS Nasional 2025, Ardiansyah menjalani latihan intensif di bawah bimbingan langsung Pak Ben, guru produktif jurusan Animasi. Salah satu keunggulan Ardiansyah adalah semangat belajarnya yang tinggi serta akses pada fasilitas jurusan yang kini jauh lebih lengkap berkat BOS Kinerja 2024, yang didapat dari prestasi sebelumnya di tahun 2022.
Salah satu perangkat utama yang menunjang latihan adalah laptop ASUS TUF Gaming dengan spesifikasi yang mampu mendukung software industri seperti Blender, Substance Painter, dan Unreal Engine. Ini memungkinkan Ardiansyah untuk latihan modeling, texturing, lighting, hingga export aset game secara lebih maksimal.
Selain bimbingan guru, Ardiansyah juga mendapat dukungan langsung dari alumni, Raffie, yang pernah merasakan langsung ketatnya kompetisi LKS Nasional. Raffie memberikan mentoring secara daring maupun langsung, berbagi strategi teknis dan manajemen waktu dalam menyelesaikan setiap tahapan proyek yang kompleks dan padat.
“Workflow 3D Game Art itu tidak sederhana. Mulai dari konsep, modeling, texturing, hingga presentasi aset harus rapi dan konsisten. Sedikit kesalahan bisa berdampak di akhir,” ujar Raffie.
Dengan bekal pengalaman, bimbingan alumni, dan fasilitas yang memadai, Ardiansyah diharapkan dapat memberikan hasil terbaik untuk NTB dan sekolah, sekaligus memotivasi adik-adik kelasnya untuk terus berprestasi di bidang animasi.